Antara Emosi dan Kesabaran ....

Hal ini memang sering terjadi terhadap kehidupan kita yang selalu memutari kita. Seakan-akan tak akan pernah abis. Namun apa yang terjadi jika pada kenyataannya ini ada sangkutannya dengan saudara kita , guru kita dan keluarga kita. Inilah yang menjadikan hal ini sulit di jalani meskipun kita mendapatkan motivasi dari banyak kalangan.

Inilah yang terjadi pada aku yang sedang bingung di tengah permasalahan yang melanda guru ngaji dan pemimpin organisasi. Dan disinilah aq di tuntut untuk bisa menjadi lebih baik dari sebelumnya. Namun ya begitu dari inilah aku belajar banyak hal. Banyak hal ini yaitu tentang bagaimana guru spiritualku melalui ini.

Masalah yang saat ini timbul hanya karena salah paham dan ini juga yang menjadikan kinerja pemimpin organisasi semakin merosot dan menuai hasil,yaitu di ambang kehancuran. Entah karena ini bisa saja pertaruhan antara hal yang di anggap benar namun tidak sesuai dengan agama atau keegoisan orang dalam menyikapi segala sesuatu yang terlalu berlebihan.

Awalnya saya menganggap memang lumrah jika manusia mempunyai masalah dengan manusia lain. Namun yang bikin heran ialah siakp dari seorang manusia yang seakan-akan menganggap dirinya benar. Disinilah ustadz saya di fitnah di jelek-jelekan. justru ini yang memancing emosi saya dan mulai memiliki mosi tidak percaya kepada ketua organisasi. Dan ini juga yang membuat saya dan ustadz saya geram dan marah melihat perkembangan buruk dalam menghadapi masalah ini.

memang pada awalnya aq marah,karena aq tidak terima jika ustadzQ di hina dan di jelek-jelekan karena hal sepele (akhwat/wanita).Namun yang membuatQ tak habis pikir ialah. Inikah sikap yang sesunggahnya dari ketuaQ yang selama ini aq hargai meskipun saya tau kekurangannya. namun lihat saja jika sampai da hal buruk menimpa ustadzQ aku bakal membela UstadzQ.

Namun hal ini belum sempat aku laksanakan,ustadzQ sudah berkata untuk tetap menjaga hubungan baik antara sesama anggota organisasi. dan saya juga di beri pemahaman yang menjadikan saya bisa lebih tenang dari sebelumnya.

aq juga berterima kasih karena ustadzQ begitu memperhatikan dan menyayangi sebagai muridnya. dan aq berharap bisa menjadi oarang sukses dan membahagaikan orang-orang yang sudah membantuQ selama ini termasuk UstadzQ. Dan aq juga berharap bisa menjadi orang yang sabar dan mengikuti jejak rasulalloh.

SYUKRON KASHIRON JAZAKUMALLOH KHOIRON JAZA ...